Sabtu, 23 April 2016

Affix


afiks berasal dari kata imbuhan + es. Pengertian Affixes   Affix berarti kata berimbuhan.  Kata berimbuhan ialah kata - kata dasar yang diberi imbuhan di depan atau di belakang.
Jenis  Affix
Affix yang terletak sebelum root( bentuk dasar suatu kata) disebut Prefix sedangkan setelah root disebut Suffix, sedangkan didalam root disebut infix.
1. Prefix
Prefixes adalah awalan yang diletakkan pada sebuah kata untuk menciptakan rangkaian kata baru dengan arti yang berbeda untuk memberikan informasi. Setiap prefix memiliki arti yang berbeda, ketika prefix ditambahkan pada sebuah akar kata, prefix merubah arti kata tersebut menjadi kata baru yang telah ditambahkan.
Contoh :
Prefix
Arti dari Prefix
Kata yang dibentuk
Re
Melakukan lagi
Replay, resend, replace
Hyper
Berlebihan
Hyperactive, hypersensitive
Un
Tidak
Unhappy, unsure, unclear
Tri
Tiga
Tricycle, triangle
Pre
Sebelum
Prewedding, prepay, predate
Miss
Salah
Misspell, misunderstand
Sub
Bawah
Subway, substandard
Im
Tidak
Impatient, immature
Bi
Dua
Bilingual, biweekly
Multi
Banyak/aneka
Multitalented, multicultural

Contoh kalimat

  1. The government rebuild a statue of local hero which was broken after the earthquake.
    (Pemerintah membangun ulang/kembali patung pahlawan daerah yang rusak karena gempa bumi.)
  2. They have understood about a new regulation in the office.
    (Mereka sudah paham tentang peraturan baru di kantor.)
  3. I think that nothing is impossible for us to build an empire.
    (Saya piker tidak ada yang tidak mngkin bagi kita untuk membangun sebuah kerajaan.)



2. Suffix
Pada dasarnya yang dimaksud dengan suffix adalah suatu huruf atau sekumpulan huruf yang diletakkan pada akhir suatu kata atau root (base form suatu kata), tujuannya adalah untuk mengubah arti dari kata tertentu, hal ini berarti penggunaan suffix akan menciptakan kata baru dengan makna dan arti yang berbeda dari kata dasarnya. Sebagai contoh, kata “Avoid” jika ditambahkan suffix ‘able” maka akan menjadi “Avoidable”. Contoh lain, Friend + ship = friendship, Happy + ness= Happyness, slow + ly= slowly, dan masih banyak lagi contoh suffix yang akan saya berikan pada bagian bawah.

Tambahan-tambahan yang diletakkan pada akhir kata seperti contoh diataslah yang dimaksud dengan suffix itu, dan jumlahnya ini sangat banyak. Selain itu, suffix juga dibedakan menjadi dua tipe, yaitu derivational suffix dan juga inflectional suffix. Berikut penjelasan dari masing-masing tipe tersebut.

Derivational Suffix
Derivational suffix merupakan tipe suffix yang dapat membentuk kata turunan dari kata dasarnya, suffix ini juga akan merubah makna kata dasarnya secara drastis.

Contoh derivational suffix
Derivational Suffix
Example
Noun Suffixes

-dom
freedom, stardom, boredom
-er, -or
reader, creator, interpreter, inventor, collaborator, teacher
-ism
Judaism, scepticism, escapism


Verb Suffixes

-ate
mediate, collaborate, create
-ify, -fy
justify, simplify, magnify, satisfy
-ise, -ize
publicise, synthesise, hypnotise


Adjective Suffixes

-esque
picturesque, burlesque, grotesque
-ful
handful, playful, hopeful, skilful
-ic, -ical
psychological, hypocritical, methodical, nonsensical, musical


Adverb Suffixes

-ly
softly, slowly, happily, crazily, madly
-ward, -wards
towards, afterwards, backwards, inward
-wise
otherwise, likewise, clockwise



Contoh kalimat

  1.        He is the most important knight in Richard's whole kingdom.
  2.       The best thing about her is her kindness.  
  3.        They never disagree or have an argument. 

By: Sahat Martua Piliang

Tidak ada komentar:

Posting Komentar